Blog tentang cerita dongeng anak-anak, cerita pendek (cerpen) remaja - dewasa, dan penulis cerita terkemuka di dunia.

Senin, 23 Juni 2014

Hansel dan Gretel

Alkisah, di tepi sebuah hutan lebat, hidup satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan dua anaknya. Kedua anak ini masing-masing bernama Hansel dan Gretel. Bencana kelaparan membuat keluarga tersebut memutuskan untuk membuang Hansel dan Gretel ke hutan. Ini dilakukan supaya keluarga tersebut bisa menekan tingginya biaya hidup.

Setelah dibuang di tengah-tengah hutan, Hansel dan Gretel tidak tahu harus melangkah ke mana. Mereka berniat pulang ke rumah. Namun kaki membawa mereka menuju ke sebuah rumah yang terbuat dari kue dan permen. Tanpa dikomando lagi, Hansel dan Gretel langsung memakan jendela rumah itu. Belum sampai habis, mereka dikejutkan oleh sebuah suara.

“Siapa yang menyentuh jendelaku?” pekik suara itu, yang tak lain adalah penyihir tua.

Hansel dan Gretel spontan melemparkan jendela yang sudah habis dimakan sebagian. Mereka meringkuk ketakutan. Penyihir tua itu mendekati keduanya, dan membelai lembut pipi Hansel - Gretel. “Anak-anak,” kata nenek tua itu, “Jangan takut. Masuklah dan anggap saja rumah sendiri.”

Hansel dan Gretel merupakan salah satu cerita dongeng anak terkenal yang masuk dalam kumpulan dongeng populer Brothers Grimm.

Dengan takut-takut, keduanya masuk ke dalam rumah penyihir tua. Di dalam, si penyihir memberikan makanan yang enak kepada keduanya. Segera keduanya menghabiskan makanan yang disuguhkan. Penyihir tua kemudian menyuruh mereka tidur.

Keesokan harinya, penyihir tua membangunkan Gretel dari tidurnya. "Hei, bangunlah, rebuslah air, dan masaklah untukku," kata penyihir tua. Namun Gretel enggan. Dia masih mengantuk. Dengan suara yang keras, penyihir tua lalu membentak, "Hei, bangunlah!!!" Gretel segera terbangun dan melakukan apa yang diperintahkan penyihir tua. Dia kemudian tahu bahwa masakan yang dibuatnya untuk diberikan kepada Hansel. Kata penyihir tua, setelah Hansel besar dan gemuk, akan dimakan untuk menjadikan penyihir tua lebih muda lagi.

Gretel melakukan apa yang diperintahkan penyihir tua. Tambah hari tambah gemuk Hansel. Penyihir tua tersenyum dan segera menyuruh Gretel membuatkan api untuknya. Sebab dia akan memasak Hansel sekarang.

Gretel pun menyalakan api dan meletakkan kuali besar di atasnya. Di dalam kuali dimasukkan air. Gretel menunggui air sampai mendidih. Ketika penyihir tua bertanya, "Apa airnya sudah mendidih?", selalu Gretel menjawab belum. Hal ini membuat penyihir tua kesal. Dia akhirnya memutuskan untuk melihatnya sendiri. Begitu penyihir tua melongok ke dalam kuali, Gretel mendorong penyihir tua ke dalam kuali. Sehingga penyihir tua itu pergi ke surga.

Gretel lantas menyelamatkan Hansel. Mereka berdua buru-buru lari dari rumah penyihir tua.

------

Hansel dan Gretel merupakan salah satu cerita dongeng anak terkenal yang masuk dalam kumpulan dongeng populer Brothers Grimm.

0 $type={blogger}:

Posting Komentar