Musim dingin telah tiba. Seluruh hutan membeku. Di sebuah gubuk, seorang petani menemukan seekor ular di belakang rumahnya, dalam keadaan beku. Petani ini memiliki kebaikan dan kehangatan hati. Itulah kenapa, ia kemudian membawa ular beku tersebut masuk ke dalam rumah. Petani memberikan ular tersebut kehangatan di dekat perapian.
Tak lama kemudian ular menggeliat. Kehangatan rumah petani dan perapiannya membuat ular kembali hidup. Ia melihat petani, dan dengan segera nalurinya sebagai hewan pemangsa muncul. Ia menggigit tangan petani, meninggalkan luka dan racunnya di sana.
Petani terkapar. Ia menatap nanar ular yang telah ditolongnya, dan berkata, “Sial, aku salah menolong.”
Kebaikan besar belum tentu dibalas dengan terima kasih.
Dongeng fabel ini dialihbahasakan dan diceritakan ulang oleh Ceritanakecil.com. Judul asli cerita fabel terjemahan ini adalah The Farmer and Snake.
Aesop
,
Dongeng Anak
,
Fabel
0 $type={blogger}:
Posting Komentar